Apakah Terapi Nyeri Lebih Ampuh Dibanding Obat?
Apakah terapi nyeri lebih ampuh dibanding mengonsumsi obat? Banyak orang mulai mempertanyakan hal ini karena obat pereda nyeri hanya bekerja sementara. Selain itu, penggunaan obat jangka panjang dapat menimbulkan risiko kesehatan lain yang sering tidak disadari.
Apakah Terapi Nyeri Lebih Ampuh untuk Mengatasi Keluhan Tubuh?
Obat pereda nyeri memang bekerja cepat. Di sisi lain, obat hanya memblokir sinyal nyeri tanpa memperbaiki penyebab utamanya. Jika digunakan terlalu sering, beberapa jenis obat dapat memicu ketergantungan dan gangguan lambung.
Terapi nyeri menawarkan pendekatan berbeda. Teknik seperti fisioterapi, stimulasi listrik, atau terapi manual justru menargetkan sumber masalah. Selain itu, terapi membantu memulihkan fungsi otot dan sendi secara bertahap sehingga hasilnya lebih bertahan lama.
Menurut publikasi dari National Institutes of Health, terapi fisik efektif mengurangi nyeri muskuloskeletal tanpa efek samping berbahaya.
Cara Kerja Terapi Nyeri
Terapi bekerja langsung pada titik ketegangan, peradangan, atau area yang mengalami ketidakseimbangan. Misalnya, teknik mobilisasi sendi membantu merilekskan jaringan yang kaku sehingga nyeri berkurang alami.
Obat hanya mengurangi gejalanya. Di sisi lain, terapi memperbaiki struktur dan fungsi tubuh sehingga pemulihan terjadi lebih optimal. Dengan cara ini, risiko kambuh jauh lebih kecil.
Keunggulan Terapi Nyeri untuk Pemulihan Optimal
- Terapi nyeri memberikan hasil yang lebih tahan lama karena bekerja hingga ke jaringan terdalam.
- Terapi membantu mengurangi kebutuhan konsumsi obat sehingga tubuh lebih aman dalam jangka panjang.
- Pemulihan mobilitas juga lebih cepat. Dengan jaringan tubuh yang lebih sehat, aktivitas harian terasa lebih ringan.
- Terapi membantu meningkatkan kekuatan otot untuk mencegah cedera ulang.
Kesimpulan
Lavalen Medica menyediakan layanan terapi nyeri profesional untuk berbagai keluhan seperti nyeri punggung, lutut, bahu, hingga saraf terjepit.